Pemerintah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur memberikan pelatihan pembuatan Silase kepada para peternak di Kecamatan Senduro.Pelatihan atau Bimtek tersebut, bertujuan untuk mengantisipasi fenomena El Nino yang berpotensi memberikan dampak terhadap ketersediaan Hijauan Makanan Ternak (HMT).
“Berdasarkan hasil analisis dari BMKG, InsyaAllah mulai Agustus nanti akan masuk pada masa El Nino, yang berarti kemarau berkepanjangan. Oleh karena itu para peternak ini kita latih salah satunya melalui pembuatan pakan Silase,” terang Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Lumajang, Hairil Diani saat dikonfirmasi di Bumi Perkemahan Glagah Arum, Kamis (22/6/2023) kemarin.
Hairil juga menjelaskan, Silase merupakan hijauan pakan ternak yang diawetkan dalam keadaan segar atau masih memiliki kadar air tinggi. “Proses pembuatannya, melalui farmentasi yang di bantu jasad renik pada kondisi anaerob baik dengan penambahan atau tanpa bahan pengawet,” terangnya.
Selain itu, Silase juga dinilai penting bagi para peternak. Sebab Siliase dapat mempertahankan kualitas nutrisi hijauan dan memperpanjang masa simpan persediaan makanan ternak pada musim kemarau berkepanjangan.
Oleh karena itu, Hairil berharap, Bimtek tersebut nantinya dapat memberikan manfaat kepada para peternak di Lumajang.
“Mudah-mudahan apa yang bisa kita lakukan ini dapat memberikan sumbangsih untuk peningkatan peternakan di Lumajang,” pungkasnya. (Ltv/Sa)
