Sego Kelor atau Nasi Kelor kini mulai dikenal masyarakat, tidak hanya masyarakat Lumajang melainkan juga luar Lumajang. Sejak dikenalkan beberapa tahun yang lalu, Sego Kelor mulai disajikan diberbagai kesempatan sebagai menu hidangan, utamanya pada kegiatan pemerintahan.
Kali ini, Tim Penggerak PKK Kabupaten Lumajang menggelar sosialisai terkait Sego Kelor sebagai alternatif makanan sehat bagi anak yang susah makan sayur.
Secara khusus, Ketua TP PKK Jawa Timur, Arumi Bachsin Emil Dardak datang di Kabupaten Lumajang dan turut mendukung memperkenalkan Sego Kelor kepada masyarakat umum. Menurutnya, selain rasa yang enak, sayur kelor juga mudah didapat di lingkungkan tempat tinggal.

“Kelor itu kan gampang dibudidaya, memberikan warna yang bagus pada nasinya, kemudian untuk anak-anak yang tidak suka sayur bisa jadi solusi juga, rasanya enak pol,” ungkapnya, Jum’at di Pendopo Arya Wiraraja Kabupaten Lumajang (19/8).
Di sisi lain, Wakil Bupati Lumajang, Indah Amperawati menyebut banyak manfaat yang terkandung dalam Sego Kelor, salah satunya mencegah sel kanker dalam tubuh.
“Dia punya zat besi yang tinggi, vitamin A-nya juga tinggi, dan anti oksidan yang bisa mencegah sel kanker,” jelasnya.
Untuk mendukung memperkenalkan Sego Kelor, pemerintah melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Lumajang akan melakukan pembinaan terhadap pelaku UMKM untuk menyediakan atau menjual menu Sego Kelor.
“Nanti dinas akan membina itu di setiap warung untuk menyediakan agar menjadi nasi khas unggulan Kabupaten Lumajang,” pungkasnya. (Mad/LTV)