Tahun ini, Festival Banjir Tahu Desa Kunir Kidul memasuki season 4. Meski sempat tertunda selama 2 tahun akibat pandemi Covid-19, akhirnya tahun 2022 Festival Banjir Tahu kembali digelar pada 12-13 November 2022.
Festival Banjir Tahu juga mendapatkan apresiasi dari Ketua TP PKK Kabupaten Lumajang, Musfarina Thoriq. Ning Farin, sapaan akrabnya mengungkapkan Festival Banjir Tahu sudah menjadi icon masyarakat Desa Kunir Kidul, pasalnya Desa Kunir Kidul merupakan salah satu centra produksi tahu di Kabupaten Lumajang.
“Mestinya ini sudah ke enam, tapi karena tahun 2020 dan 2021 tidak ada kegiatan karena pandemi, maka ini menjadi yang ke empat. Ini kegiatan yang luar biasa, menjadi ciri khas yang belum ada di tempat lain,” ungkapnya saat menghadiri rangkaian kegiatan Pra Festival Banjir Tahu di Desa Kunir Kidul, Sabtu (12/11).
Ning Farin pun berharap kegiatan Festival Banjir Tahu juga mampu memperkenalkan sekaligus meningkatkan pendapatan UMKM yang ada di Desa Kunir Kidul.
Sementara di tempat yang sama, Kepala Desa Kunir Kidul, Derajat Ali Fatoni mengungkapkan penyelenggaraan Festival Banjir Tahu tahun ini sedikit berebeda dari tahun sebelumnya, ada konsep yang baru yang akan diusung pada puncak kegiatan Festival Banjir Tahu 2022.
“Kita terus mengupayakan ada inovasi di setiap penyelenggaraan, ada evaluasi kita benahi, kita sempurnakan terus, tapi Tumpeng Tahu itu tetap menjadi icon kita, itu bisa disaksikan besok malam (13 November 2022, red),” terangnya.
Selain itu, juga diselenggarakan Gowes bareng. Peserta gowes bareng akan disuguhi dengan makan tahu sepuasnya yang disajikan setelah para peserta mencapai garis finish.
“Makan tahu bersama kita laksanakan besok pagi, setelah gowes bareng itu peserta gowes nanti setelah finish akan makan tahu secara bersama sama secara gratis dan silahkan makan tahu sak warege (sepuasnya, red),” pungkasnya. (Mad/Ltv)