Salah seorang penebang tebu dilaporkan terseret arus Sungai Bondoyudo Blok Genitri Lor Desa Jatiroto Kecamatan Jatiroto Kabupaten Lumajang, Sabtu (22/10) kemarin. Korban merupakan Arifin (47) warga Dusun Krajan RT 03 RW 07 Desa Rowotengah Kecamatan Sumberbaru Kabupaten Jember.
Petugas Pusdalops BPBD Kabupaten Lumajang, Nur Cahyo mengatakan pihaknya mendapatkan laporan dari Koramil Rowokangkung sesaat setelah peristiwa itu terjadi. Tim TRC BPBD yang melakukan penanganan, melakukan penyisiran di titik korban terseret arus.
“Tim tiba di Jembatan perbatasan Rowokangkung – Sariono untuk melakukan penyisiran menuju kearah jatuhnya korban,” ujarnya saat dikonfirmasi, Minggu (23/10) pagi.
Tim TRC BPBD kemudian dibantu Basarnas Pos SAR Jember kemudian melakukan pemetaan dan pembagian wilayah pencarian.
“Kegiatan pencarian, pertolongan dan penyelamatan kembali dilanjutkan dari tempat korban terbawa arus, Perahu Basarnas Pos menuju Jembatan Sariono sedangkan politelyn BPBD Kabupaten Lumajang menuju Jembatan Keting,” lanjutnya.
Cahyo menjelaskan dari keterangan saksi yang didapatkan dari Imam Rosyid (Teman Korban), kronologi kejadian bermula saat Imam dan korban akan bekerja menebang tebu. Kemudian menyebrang menggunakan Bak mandi. Karena perbekalan yang dibawa korban terlalu berat, akhirnya Bak mandi yang dinaiki korban terseret arus.
“Imam Rosyid tiba diseberang lebih dahulu, akan tetapi bak milik korban muatan perbekalannya terlalu berat sehingga ditengah bak yang ditumpanginya terbalik,” imbuh Nur Cahyo.
Sampai saat ini pencarian belum membuahkan hasil. Pencarian akan dilanjutkan hari ini. (Mad/Ltv)
