Penutupan perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII 2022 Jawa Timur berlangsung meriah di Stadion Semeru, Lumajang, Minggu (3/7) tadi malam.
Upacara penutupan multievent olahraga se-Jatim itu dihadiri oleh Plt Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Jatim Arumi Bachsin, Bupati Lumajang Thoriqul Haq, Bupati Jember Hendy Siswanto, Bupati Situbondo Karna Suswandi, dan Bupati Bondowoso Salwa Arifin.
Beberapa pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Forkompinda Jatim, Ketua Umum KONI Jatim, serta Sejumlah kepala daerah maupun perwakilan kota/kabupaten se-Jatim turut hadir dalam acara penutupan ajang olahraga paling akbar di Jatim ini.
Rangkaian upacara penutupan dibuka dengan menyuguhkan tarian kolosal khas Lumajang yang memukau ribuan mata penonton yakni Tari Godril, Tari Topeng Kali Wungu dan Jaran Kencak.
Setelah itu, PLT Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak resmi menutup Porprov Jawa Timur yang ke VII dan melakukan pemadaman api obor secara simbolis sebagai tanda perhelatan ini telah tuntas dilaksanakan. Gemuruh kembang api dan riuhnya penonton pun menambah keseruan acara.
Dalam sambutannya, Emil Dardak, sapaan akrabnya, mengungkapkan keempat kabupaten penyelenggara pesta olahraga ini sukses menjadi tuan rumah bagi Porprov Jawa Timur 2022.
“Dari lereng Gunung Semeru, sampai Ijen, mampu membuktikan bisa jadi tuan rumah yang baik. Ini menunjukkan bahwa seluruh Jawa Timur adalah patriot. Semoga Porprov ini mendapat manfaat, dan jadi tonggak wayahe Jatim bangkit,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Lumajang Thoriqul Haq mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Jatim, KONI Jatim karena telah menunjuk Lumajang, Jember, Bondowoso dan Situbondo sebagai tuan rumah Porprov tahun ini. Pasalnya, ada banyak perubahan melalui renovasi pada sarana dan prasarana olahraga yang ada di daerah tuan rumah penyelenggara Porprov.
“Kami (jadi) bisa memperbaiki sarana dan prasarana. Seperti saat pembukaan di Jember Sport Garden. Kita melihat banyak perubahan pada stadion yang telah tidak digunakan selama 10 tahun lebih. Dengan dijadikan (tuan rumah) Porprov, wajah dari stadion tersebut berubah luar biasa. Begitu juga di Situbondo dan Bondowoso banyak infrastruktur olahraga yang kami bangun,” ungkapnya.
Cak Thoriq, sapaan akrabnya, mengatakan dengan adanya renovasi sarana dan prasarana olahraga ini dapat memperbaiki prestasi atlet-atlet di empat kabupaten tuan rumah pada masa mendatang.
“Di Lumajang, Stadion Semeru sudah kami renovasi sesuai standart nasional dengan kekuatan lampu 10 ribu lux. Sehingga dapat digunakan untuk pertandingan sepak bola tingkat nasional. Sejumlah venue lainnya juga memiliki standart nasional,” tambahnya.
Lebih lanjut, Cak Thoriq menegaskan bahwa Lumajang tak hanya sukses dalam hal menjadi tuan rumah, namun juga soal prestasi. Hal ini berdasarkan peringkat pada klasemen akhir perolehan medali Porprov. Tahun ini, Kabupaten Lumajang mampu mencapai target untuk bertengger di posisi kedelapan dari 38 kota/kabupaten yang berpartisipasi. Lumajang mengantongi 21 medali emas, 24 medali perak dan 28 medali perunggu.
“Ini peningkatan prestasi dari Porprov 2019 lalu.” ungkapnya.
Selain itu, mantan anggota DPRD Jawa Timur periode 2009-2014 itu juga mengungkapkan, pagelaran ajang Porprov juga telah membawa dampak positif yang signifikan bagi ekonomi masyarakat Lumajang.
“Terdapat 630 stand UMKM yang selama delapan hari Porprov, omzetnya naik 200 sampai 300 persen. Perputaran uang dari laporan perbankan ada penarikan ATM dan transaksi berupa jasa, hotel, katering sejumlah Rp 327 milyar. Artinya dengan adanya Porprov Jatim 2022 terjadi peningkatan ekonomi luar biasa.” tegasnya.
Acara yang dipadati sekitar 20 ribu penonton itu makin meriah ketika menampilkan Cak Percil cs dan Geranium Band. Penonton semakin antusias begitu bintang tamu asal Ngawi, Denny Caknan, tampil membawakan lagunya berjudul “Cendol Dawet” yang hits pada tahun 2021 lalu.
Konser Denny Caknan ini diakhiri dengan lagu “Kartonyono Medot Janji”. Bernyanyi bersama dengan Wakil Gubernur Jawa Timur bersama istri, Bupati Lumajang bersama istri dan Wakil Bupati Lumajang.
Sementara itu, Porprov Jatim selanjutnya akan digelar di Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Mojokerto, Kota Mojokerto dan Kabupaten Jombang.
